BREAKING NEWS
Categories
  • Daerah
  • Hukrim
  • Majene
  • Mamasa
  • Mamuju
  • Mamuju Tengah
  • Nasional
  • Pasangkayu
  • Polewali Mandar
  • Politik
  • Massa Aksi Sebut Gubernur SDK Harus Bertanggung Jawab

    Mei 09 2025

    Massa Aksi Penolakan Tambang, (F/wahyu).

    Mamuju, IndigoNews | Aksi unjuk rasa menolak tambang pasir kembali mengguncang halaman Kantor Gubernur Sulawesi Barat, Jumat (9/5). Ribuan warga dari Karossa dan Kalukku memadati lokasi untuk menyuarakan penolakan terhadap aktivitas pertambangan yang dinilai merusak lingkungan dan mengancam ketentraman sosial.

    Ini merupakan demonstrasi kedua setelah aksi pertama digelar pada Senin, 5 Mei 2024 lalu. Diperkirakan lebih dari 1.000 orang hadir dalam aksi kali ini, yang berlangsung tertib meski sempat terjadi gesekan dengan aparat keamanan.

    Massa aksi disambut kawat berduri saat sampai dilokasi Kantor Gubernur Sulawesi Barat. Selain itu terdapat juga brikade yang dilakukan oleh pihak kepolisian.

    Gubernur sempat menemui massa Namun, masyarakat meras pernyataan dari Gubernur  justru memicu kekecewaan mereka. Massa menilai gubernur tidak mendengar langsung suara hati mereka.

    “Dia hanya datang bicara, bukan mendengarkan,” kata salah satu demonstran.

    Kericuhan sempat terjadi antara demonstran dan pihak kepolisian. Setelah barikade kawat berduri sempat mereka singkirkan setelah merasa kecewa atas sikap Gubernur Sulbar Suhardi Duka (SDK) yang hanya menyampaikan pernyataan tanpa membuka ruang dialog.

    Massa tetap bertahan dan menggelar aksi hingga sore hari. Sulkarnain Selaku Jenlap dalam aksi tersebut mengatakan bahwa SDK hanya berjanji tapi tidak memberikan kepastian di atas hitam putih. ia khawatir akan terjadi konflik horizontal antar masyarakat kedepannya

    “Kami datang bukan untuk anarkis, tapi untuk menuntut keadilan. SDK harus bertanggung jawab jika konflik horizontal terjadi di tengah masyarakat akibat tambang ini,” ujar Sulkarnain, Jenderal Lapangan aksi.

    Gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka (SDK) saat menemui massa mengatakan akan memanggil seluruh pihak terkait perizinan tambang pada pekan depan guna melakukan evaluasi menyeluruh.

    “Saya lebih sayang rakyat daripada pengusaha tambang. Tapi saya juga mohon dilindungi agar tidak melanggar hukum. Saya jamin, selama saya memimpin, saya tidak akan mengorbankan rakyat,” tegas SDK.

    Aksi berlangsung hingga pukul 18.00 WITA dan berakhir secara damai setelah satu orang peserta aksi yang sempat diamankan oleh aparat akhirnya dibebaskan. Massa membubarkan diri dengan tertib namun tetap berjanji akan kembali jika tuntutan mereka tidak ditindaklanjuti.

    Pewarta IndigoNews : Wahyu Ananda

    Komentar disini :
    Share to

    Related News

    Kapolda Sulbar Klarifikasi Dugaan Gratif...

    by Jun 16 2025

    MAMUJU, IndigoNews |Dugaan gratifikasi CASIS Polri 2025 di wilayah Sulawesi Barat (Sulbar) mendapat ...

    Terbongkar Wabin Diduga Kendalikan Bisni...

    by Jun 14 2025

    SULBAR, indigonews | Kabar ditemukannya warga binaan ( Wabin ) Lembaga Pemasyarakatan ( Lapas ) pad...

    Penolakan Tambang Ilegal Meningkat, HMI ...

    by Jun 14 2025

    Mamuju, IndigoNews | Gelombang penolakan terhadap aktivitas pertambangan semakin masif di berbagai w...

    Kejari Majene Tetapkan Dua Tersangka Kas...

    by Jun 13 2025

    Majene, IndigoNews| Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Majene, Sulawesi Barat menetapkan dua orang ...

    SDK Teken MoU, Penerbangan Mamuju-Makass...

    by Jun 13 2025

    Mamuju, IndigoNews| Kabar gembira bagi masyarakat Sulawesi Barat. Setelah sempat terhenti awal Juni ...

    Kapolda Sulbar Tebar Kebaikan di Tengah ...

    by Jun 13 2025

    Sulbar, IndigoNews |Dalam program Jumat berkah, Kapolda Irjen Pol. Adang Ginanjar didampingi para pe...

    No comments yet.

    Silahkan tulis komentar anda.

    Your email will not be published. Fields marked with an asterisk (*) must be filled.

    *

    *

    Other News

    Jembatan Putus, Ratusan Siswa Terisolasi dan Ek...


    MAMUJU, IndigoNews | Pasca putusnya jembatan akibat banjir bandang di Kecamatan Tommo Kabupaten Mamuju, beberapa waktu lalu telah berdampak pada...

    08 Nov 2024

    Status Kapal Datu Sabutung Diserahkan ke DKP Po...


    SULBAR,indigonews | Sorotan warga Polman terkait status dan keberadaan kapal konservasi ‘Datu Sabutung’ yang dikabarkan telah diserahkan ke ...

    19 Nov 2024

    Koperasi Rumbia Kawal Pembayaran SHU Petani Saw...


    MAMUJU, IndigoNews| Koperasi Rumbia Sumombang bersama para petani kelapa sawit di Kecamatan Tobadak, Mamuju Tengah, Sulawesi Barat (Sulbar) teng...

    21 Mei 2025

    Muliadi : Kasus Pemerkosaan Anak Dibawah Umur P...


    MAMUJU, indigonews | Kasus Kekerasan terhadap anak di bawah umur di Sulawesi Barat (Sulbar) sangat memprihatinkan. Hal ini didorong bisa menjadi...

    05 Nov 2024

    Kadis Hingga Ketua DPR Jadi Petugas Haji, Ini K...


    MAMUJU, IndigoNews | Sebanyak 12 orang dinyatakan lolos sebagai Petugas Haji Daerah (PHD) Sulawesi Barat (Sulbar) melalui proses seleksi di Keme...

    03 Feb 2025
    back to top
    error: Content is protected !!