MATENG, indigonews | Seorang anggota Polres Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar), berpangkat Bripda inisial NI, diduga menghamili pacarnya, inisial AS (21).
Lebih parahnya lagi, korban yang mengaku kekasihnya itu diduga dipaksa untuk aborsi. Terkait kasus ini, sang Polisi Bripda NI kini dalam pemeriksaan Propam Polres Mateng.
“Iya, Bripda NI personel Polres Mateng,” ujar Kasi Humas Polres Mateng Iptu Saldi M kepada sejumlah wartawan, Selasa (11/2/2025).
Saldi belum merinci lebih jauh terkait kasus Bripda NI itu. Dia menegaskan jika saat ini Propam Polres Mateng masih melakukan pendalaman.
“Sementara ditangani Provost Polres Mateng,” terangnya.
Kasus ini viral setelah wanita AS mengunggah tangkapan layar berisi pesan WhatsApp di media sosial. AS menuding Bripda NI melakukan pemukulan dan memaksanya untuk aborsi.
“Saya sekarang nda masalah ji kau mau bagaimana di belakangku, tapi satu yang kuminta tolong buka sedikit hatimu untuk tanggung jawab,” tulis AS.
Pewarta indigonews : Wahyu Ananda
No comments yet.