IndigoNews • Des 09 2024
Pegawai BRI inisial AS resmi ditahan seetkah satsunya resmi jadi tersangka.(F/Indigonews )
MAMUJU, indigonews | Penyidik pidana khusus Kejati Sulbar, resmi menetapkan terduga pelaku dengan inisial SN selaku mentri Bank Rakyat Indonesia ( BRI ) Unit Campalagian Kabupaten Polewali Mandar ( Polman ).
Penetapan tersangka oleh Jaksa Pidsus, setelah mengantongi dua alat bukti yang cukup dengan nilai kerugian negara kurang lebih 3 Miliar.
Sore ini, jaksa penyidik langsung melakukan penahanan kepada sang menteri di Kasus ini langsung dilakukan penahanan dan dititip di Rutan Mamuju.
Kajati Sulbar, Andi Damawangsa kepada indigonews.co.id mengatakan, bahwa kasus ini sudah lama ditangani oleh Kejati Sulbar, bersamaan dengan salatu kasus Bank Sulselbar yang masih on proses.
“ Penyidik Pidsus Kejati Sulbar, terus mendalami penanganan kasus korupsi kejahatan Perbankan di Kabupaten Polman. Dan baru – baru ini teman – teman penyidik menaikan statusnya menjadi tersangka dan langsung dilakukan penahanan,” kata Andi Darmawangsa kepada indigonews.com. Sore tadi
Seperti diketahui, Dua Bank di Polman itu yakni Bank Sulselbar Polewali dan BRI Unit Campalagian diketahui telah memiliki calon tersangka setelah penyidik mengantongi sejumlah bukti.
Kasi Penkum Kejati Sulbar, Asben mengatakan penanganan kasus dua Bank di Polman telah memeriksa puluhan saksi termasuk pegawai bank. Untuk saksi BRI, penyidik telah memeriksa 70 orang sedangkan Bank Sulselbar, saksi yang dimintai keterangan berjumlah sekitar 10 orang.
“ Terkait penanganan kasus korupsi Bank di Polman, penyidik telah memeriksa 80 orang untuk kasus BRI sedangkan Bank Sulselbar saksi hanya 10 orang, “ sebut Asben.
Dia mengaku, dalam menangani kasus ini penyidik telah menemukan kerugian negara senilai kurang lebih 3 Miliar berdasarkan audit internal BRI. Kata dia, untuk menentukan penetapan calon tersangka kali ini penyidik Kejati kembali menggelar ekspose perkara.
“ Hari ini, kami gelar ekspose, untuk kembali mematangkan sebelum penetapan tersangka, “ kata Asben
Kasus korupsi ini kata dia, untuk BRI ada oknum pegawai yang diduga kerjasama dengan calo mengumpulkan data warga seperti KTP sebagai persyaratan dana KUR. Modus ini rupanya terbukti dana nasabah berhasil cair namun tidak sampai ke nasabah.
Pewarta indigonews : Wahyu Ananda
SULBAR,indigonews | Peredaran obat terlarang jenis sabu di Kabupaten Polewali Mandar ( Polman ) sema...
MATENG,indigonews | Seorang kurir perempuan inisial ST (23) nyaris korban pemerkosaan yang diduga di...
MAMUJU,indigonews | Seorang pejabat eselon II di lingkungan Pemprov Sulbar inisial SP, resmi ditetap...
MAMUJU TENGAH, indigonews | Munculnya isu dugaan temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Su...
Mamuju, IndigoNews | Tim Resmob Polresta Mamuju berhasil mengamankan seorang pria berinisial NS (44)...
PASANGKAYU,indigonews | Seorang pria mengaku bernama Briptu Rehan Enrique Syahputra, sebagai anggota...
Mamuju, IndigoNews | Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Barat, menggelar konferensi pers terkait perkembangan penanganan dugaan tindak pidana ko...
SULBAR, indigonews | Kabar ditemukannya warga binaan ( Wabin ) Lembaga Pemasyarakatan ( Lapas ) pada kantor wilayah Direktorat Jenderal ( Dirje...
Sulbar, IndigoNews | Dalam suasana hangat dan penuh keakraban, Kapolda Sulawesi Barat (Sulbar), Irjen Pol. Adang Ginanjar, beserta jajaran pejab...
MAMUJU, Indigonews | Seorang politisi Demokrat yang juga sebagai anggota DPRD Kabupaten Mamuju bernama Muh Nur, dicari – cari massa aksi s...
Polda Sulbar, IndigoNews | Kapolda Sulbar Irjen Pol Adang Ginanjar, bersama Penjabat Gubernur Bahtiar dan rombongan lainnya, melakukan pantauan ...
No comments yet.