IndigoNews • Mei 05 2025
Orator Massa Aksi menyampaikan Asrpirasinya, (f/Wahyu).
Mamuju, IndigoNews | Ratusan massa aksi dari berbagai wilayah, seperti Karossa (Mamuju Tengah), Kalukku, dan Tapalang (Kabupaten Mamuju), menggelar unjuk rasa besar-besaran di depan Kantor Gubernur Sulbar, menolak rencana aktivitas pertambangan pasir di daerah mereka.
Aksi ini dimulai dari pagi hari, massa datang dengan massa yang banyak menggunakan mobil, motor hingga truck. Beberapa kali Terjadi gesekan antara massa dan pihak keamanan saat massa menuntut untuk masuk ke dalam area kantor Gubernur Sulawesi Barat.
Aksi ini merupakan bentuk penolakan tegas warga terhadap eksploitasi alam yang dinilai akan merusak lingkungan dan mengancam keberlangsungan hidup masyarakat setempat.
Massa berhasil memasuki area Kantor Gubernur Sulawesi Barat setelah mendobrak pintu gerbang kecil sebelah kiri. Kepolisian yang berjaga beberapa kali menyemprotkan water cannon untuk membubarkan kerumunan, namun massa tetap bertahan.
“Kawan-kawan, kita akan bertahan di sini sampai Gubernur datang. Kita ingin menyampaikan langsung penolakan terhadap tambang pasir yang mengancam ruang hidup kita,” teriak Sulkarnain dari atas mobil komando, disambut sorakan massa yang membawa berbagai spanduk dan bendera merah putih.
Terlihat seorang ibu-ibu dilaporkan pingsan dan segera dievakuasi menggunakan ambulans ke RS Bhayangkara.
Pihak Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat, melalui Jaun selaku perwakilan, menjelaskan bahwa Gubernur sedang berada di Jakarta.
“Beliau saat ini berada di Jakarta. Yang mendampingi di sini adalah Asisten II serta Kepala Dinas Sosial. Kami telah membuka ruang dialog dan menawarkan agar lima perwakilan massa bisa masuk dan menyampaikan aspirasi,” ujar Jaun kepada awak media.
Hingga berita ini diturunkan, massa masih bertahan di lokasi dengan penjagaan ketat aparat kepolisian.
Pewarta IndigoNews : Wahyu Ananda
MAMUJU, IndigoNews |Dugaan gratifikasi CASIS Polri 2025 di wilayah Sulawesi Barat (Sulbar) mendapat ...
SULBAR, indigonews | Kabar ditemukannya warga binaan ( Wabin ) Lembaga Pemasyarakatan ( Lapas ) pad...
Mamuju, IndigoNews | Gelombang penolakan terhadap aktivitas pertambangan semakin masif di berbagai w...
Majene, IndigoNews| Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Majene, Sulawesi Barat menetapkan dua orang ...
Mamuju, IndigoNews| Kabar gembira bagi masyarakat Sulawesi Barat. Setelah sempat terhenti awal Juni ...
Sulbar, IndigoNews |Dalam program Jumat berkah, Kapolda Irjen Pol. Adang Ginanjar didampingi para pe...
MAMUJU,indigonews | Seorang peserta ujian Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) bernama Ahmad asal Kabupaten Pasangkayu Provinsi Sula...
MAMUJU, IndigoNews |Dugaan gratifikasi CASIS Polri 2025 di wilayah Sulawesi Barat (Sulbar) mendapat tanggapan langsung dari Kepala Kepolisian Da...
MAMUJU, IndigoNews | Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Barat, Irjen Pol Adang Ginanjar, menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan Dr. H. Suhar...
PASANGKAYU,indigonews | Penyidik Reserse Polres Pasangkayu, akhirnya menahan Plt Kepala Badan ( Kaban ) Kesbangpol Kabupaten Pasangkayu, Muhamma...
MAMUJU, Indigonews | Mantan komisioner KPU Kabupaten Mamuju Tengah Imran Tri Kerwiyadi, sebagai terdakwa perkara tindak pidana Pemilu pada Pilka...
No comments yet.