IndigoNews • Mar 04 2025
Kantor Inspektorat Kab. Mamuju Tengah.(F/Taming)
MATENG,indigonews | Soal penyerapan dana desa ( DD ) dengan Dana Alokasi Dana Desa ( ADD ) tahun 2020 – 2021-2022. Diketahui, sebanyak 14 Kepala Desa di Kabupaten Mamuju Tengah ( Mateng ), antri dimintai keterangan oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus ( Ditreskrimsus ) Polda Sulbar.
Pemanggilan ini dibenarkan oleh Zakaria Inspektur Inspektorat Kabupaten Mateng, yang menyebutkan pemanggilan itu sebagai tindak lanjut hasil pertemuan dengan para Inspektur Inspektorat se Sulbar di Polda Sulbar, belum lama ini.
Dia mengatakan, ada 14 Kades yang dimintai keterangan oleh penyidik Tipikor Polda Sulbar. Dari jumlah itu, ada ada 4 Kades yang memang memiliki laporan hasil pemeriksaan (LHP) Inspektorat Mateng. Dan 10 Kades diperiksa berdasarkan aduan masyarakat ( Dumas ).
“ Iya ada 14 Desa diperiksa Krimsus Polda Sulbar. Empat Kades memang ada LHP dan 10 Kades diperiksa berdasarkan aduan masyarakat, “ sebut Zakaria kepada indigonews.co.id. Belum lama ini.
Masih dia, sejumlah Kades itu sudah ada beberapa kali dimintai keterangan oleh penyidik Direktorat Kriminal Khusus Polda Sulbar.
“ Sampai saat ini masih ada yang dimintai keterangan oleh penyidik di Polda “ singkat Zakaria.
Sementara Ketua Persatuan Anggota BPD Seluruh Indonesia PABPDSI Sulbar Mustaming, mengatakan diminta kepada teman – teman kepala desa ( Kades ) yang tak lain adalah kuasa pengguna anggaran di Desa, agar benar – benar memanfaatkan penyerapan dana desa (DD) atau dana alokasi desa (ADD) yang disalurkan oleh pemerintah pusat. Tentu jangan sekali – kali menggunakan ADD dan DD untuk kepentingan pribadi selain kepentingan masyarakat . Himbauan ini berdasarkan UU nomor 06 tahun 2014 yang diubah menjadi UU nomor 03 tahun 2004 tentang desa terkait penggunaan anggaran dana desa.
“ Sebagai tombak pengawasan kinerja Kades, saya kira harus kita pahami semua bahwa ADD dan DD itu buat pembangunan di desa itu. Tentu saya harap, agar ADD dan DD itu benar – benar bisa dimanfaatkan dengan baik untuk kepentingan masyarakat,” kata Mustaming.
Selain itu meminta kepada polisi Polda Sulbar, untuk melakukan pemeriksaan secara objektif dan berharap kepada polisi agar teman – teman Kades yang tidak melakukan kesalahan atau tidak ditemukannya temuan segera dihentikan pemeriksaannya karena jika di lanjutan tanpa ada cela akan mengganggu jalannya pemerintahan di dalam desa..
“ Terkait dengan pemeriksaan para Kades di Mateng, kami minta kepada Polisi agar benar – benar memeriksa secara objektif dan menghentikan jika tidak ditemukan temuan atau kesalahan, biar kembali mereka bekerja jalankan roda Pemdes yang ada di desa, ” pungkasnya.
Pewarta indigonews : Habibur Khaliq A.
Mamuju Tengah, IndigoNews | Konflik tambang pasir di Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, kembali memanas ...
Mamuju Tengah, IndigoNews | Kapolres Mamuju Tengah (Mateng), AKBP Hengky K., mengkonfirmasi terkait ...
Mamuju, IndigoNews | Warga Desa Karossa melakukan aksi protes pada 26 April 2025 terhadap aktivitas ...
MAMUJU, Indigonews | Mantan komisioner KPU Kabupaten Mamuju Tengah Imran Tri Kerwiyadi, sebagai terd...
MATENG, indigonews | Seorang wanita yang tak lain pemilik toko Makassar Jaya Elektronik Topoyo, dite...
Mamuju Tengah, IndigoNews| Safari Ramadan Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat berakhir di Kabupaten M...
MAMUJU, Indigonews | Kasus dugaan perzinahan dan perselingkuhan yang melibatkan salah seorang oknum PNS bersama teman kantornya seorang perempua...
MAJENE,indigonews | Mantan Kades Onang Kecamatan Tubo Sendana Kabupaten Majene, Asmadi bin Muh Yahya selaku terdakwa dalam kasus pembunuhan bern...
Mamuju, IndigoNews| Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) Suhardi Duka (SDK) dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga menggelar buka puasa bersama puluhan ...
IndigoNews.MAMUJU |Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Muhammad Idris melakukan pengambilan sumpah dan pelantikan pejabat adminis...
MAMUJU, indigonews | Polemik dugaan penyerobotan lahan sekolah di Kabupaten Mamuju, yang berujung disegelnya bangunan TK Pembina yang berada di ...
No comments yet.