Majene, indigonews | Penemuan mayat tanpa identitas, sabtu kemarin 2 Sabtu 2024, rupanya nelayan asal Polman bernama Husni ( Perempuan ), asal Desa Rumpa Kecamatan Mapilli Kabupaten Polman.
Seperti diketahui, Polres Majene bersama tim Basarnas bertindak cepat dalam menangani adanya penemuan mayat tersebut yang ditemukan mengapung di laut perairan Campalagian.
Menurut keterangan keduanya, mereka sedang dalam perjalanan pulang setelah memasang rumpon di perairan Campalagian ketika dihampiri oleh seorang nelayan lain yang menggunakan perahu ketinting
Kasi Humas Polres Majene, Iptu Suyuti membenarkan peristiwa tersebut, “Korban diketahui bernama Husni (33), seorang warga Dusun II, Desa Rumpa, Kecamatan Mapilli, Kabupaten Polewali Mandar”. terangnya
“ Pertama kali dilaporkan oleh dua nelayan asal Lingkungan Garogo, Kelurahan Baru, Kecamatan Banggae, Majene,” katanya
Nelayan tersebut melaporkan adanya mayat mengapung dan meminta bantuan untuk menaikkannya ke perahu mereka.
Setelah mengangkat jenazah tersebut ke perahu, saksi segera membawa mayat itu ke pesisir pantai Garogo. Setibanya di pesisir, mereka menerima informasi bahwa jenazah tersebut adalah warga Kecamatan Mapilli, Kabupaten Polewali Mandar, yang sebelumnya dilaporkan hilang.
Polres Majene segera melakukan koordinasi dengan pihak Polsek Campalagian Polres Polman untuk mengidentifikasi korban. Berdasarkan hasil komunikasi.
Atas permintaan keluarga, jenazah korban langsung dievakuasi menuju rumah duka di Mapilli menggunakan mobil ambulans Tim PSC Majene. Proses evakuasi berlangsung sekitar pukul 11.55 Wita.
Pewarta indigonews : Udin Majene
No comments yet.