IndigoNews • Mar 29 2025

Korban penusukan Badik yang terbaring di Fasilitas kesehatan, (F/humas).
POLMAN, IndigoNews| Gabungan personil Opsnal Polres Polewali Mandar (Polman) bersama dengan Polsek Campalagian segera mendatangi lokasi kejadian dugaan tindak pidana penganiayaan yang terjadi di Dusun Sengkae, Desa Katumbangan Lemo, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polman, pada Jumat (28/03/25).
Kejadian ini melibatkan seorang korban bernama Masdar (30), warga Desa Buku, Kecamatan Mapilli, yang diduga dianiaya dengan senjata tajam jenis badik oleh terduga pelaku Irfan (32).
Kapolres Polman, AKBP Anjar Purwoko, melalui Kasat Reskrim Polres Polman, AKP Budi Adi, menyatakan bahwa pihaknya segera merespons laporan warga terkait insiden penganiayaan tersebut. Sesampainya di lokasi, petugas langsung melakukan olah TKP untuk mengumpulkan bukti dan mengidentifikasi pelaku.
Berdasarkan keterangan saksi, sekitar pukul 15.00 WITA di rumah keluarga terduga pelaku di Desa Katumbangan Lemo, Irfan dan Masdar bersama-sama mengonsumsi minuman keras tradisional jenis Ballo, disaksikan oleh Haikal. Setelah selesai minum sekitar pukul 17.00 WITA, Masdar mengantar Irfan pulang dengan sepeda motor.
Sebelum tiba di tempat tujuan, mereka singgah di rumah keluarga Masdar. Saat berada di TKP, seorang pengendara sepeda motor melintas dan langsung dicegat oleh Irfan yang kemudian menarik orang tersebut sambil menghunus senjata tajam jenis badik dari pinggangnya.
Merasa terancam, pengendara motor tersebut langsung melarikan diri. Melihat kejadian itu, Masdar berusaha menenangkan Irfan. Setelah itu, Masdar meninggalkan lokasi dan kembali ke rumahnya.
Beberapa menit kemudian, Masdar kembali ke TKP dan berkata kepada Irfan, “Jangan itu orang kau pukul, saya kau temani berkelahi.” Mendengar hal tersebut, Irfan langsung menghunuskan badiknya dan menghampiri Masdar. Korban berusaha menghindar dan melarikan diri, namun saat dikejar, ia mengalami penganiayaan menggunakan badik yang menyebabkan luka terbuka di punggung belakang dan lengan kanan.
“Saat ini kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap motif penganiayaan ini dan mencari pelaku. Kami juga mengimbau masyarakat agar tidak terprovokasi oleh informasi yang belum jelas kebenarannya,” ujar Kasat Reskrim.
Pihak kepolisian telah mengamankan lokasi kejadian guna mencegah terjadinya keributan lebih lanjut serta memastikan penyelidikan berjalan lancar.
Selain itu, tim Opsnal Polres Polman turut membantu pengejaran pelaku dan mendatangi keluarga terduga pelaku untuk meminta mereka menginformasikan keberadaan Irfan dan mendorongnya menyerahkan diri.
Dari upaya yang dilakukan oleh personil gabungan Polres Polman bersama Polsek Campalagian, akhirnya terduga pelaku menyerahkan diri ke Polres Polman dengan diantar oleh keluarganya untuk diproses sesuai hukum yang berlaku.
Polres Polman berkomitmen untuk menindak tegas setiap pelaku tindak pidana, terutama yang menggunakan senjata tajam dalam melakukan kejahatan.
Pewarta IndigoNews : Sapruddin
Polewali Mandar, IndigoNews | Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum (Kemenkum) Sulawesi Barat (S...
Mamuju, IndigoNews | Kadiv P3H Kanwil Kemenkum Sulbar, John Batara Manikallo, menegaskan bahwa penyu...
Polewali, IndigoNews | Kantor Wilayah Kementerian Hukum (Kanwil Kemenkum) Sulawesi Barat terus mempe...
Mamuju, IndigoNews | Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Barat, Sunu Tedy Maranto, memi...
Mamuju, IndigoNews | Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Barat (Kakanwil Kemenkum Sulba...
Polewali Mandar, IndigoNews | Wakil Gubernur Sulawesi Barat, Salim S. Mengga, menegaskan komitmennya...
Oleh : Muhammad Saad S,E. ( Ketua umum pengurus pusat KPM -PM ) Polewali Mandar, IndigoNews| Pelantikan Kepala Daerah secara serentak pada tangg...
Mamuju, IndigoNews | Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Barat melaksanakan Pelatihan Paralegal Khusus Angkatan II, yang secara resmi dibu...
Mamuju, IndigoNews | Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum (Kemenkum) Sulawesi Barat, Sunu Tedy Maranto, menghadiri Training of Facilitator ...
MAMUJU,indigonews | Pasca lebaran Idul Fitri 2025, 2 warga Desa Bambu Kecamatan Mamuju bernama Juharto dengan Supriadi, ditemukan di dapur rumah...
MAMUJU, IndigoNews | Proyek rumah jabatan ( Rujab ) wakil Bupati Mamuju tahun 2023 yang menelan anggaran APBD Mamuju senilai 700 juta, hari in...

No comments yet.