IndigoNews • Feb 05 2025
ilustrasi Satpam ( ANTARA FOTO/Galih Pradipta/wsj.)
MAMUJU, IndigoNews | Sebanyak 41 petugas keamanan (satpam) yang bekerja di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Barat (Sulbar) terancam dirumahkan. Mereka kini tengah harap-harap cemas menanti kepastian nasib mereka setelah tanggal 15 bulan ini.
Kahar, Salah satu satpam yang terancam dirumahkan, mengungkapkan bahwa alasan mereka dirumahkan belum diketahui secara pasti. Ia hanya mendapat informasi bahwa mereka tidak termasuk dalam data pegawai Pemprov.
“Alasan dirumahkan karena kami ini tidak termasuk dalam data Pemprov, Tapi untuk pastinya kurang tahu juga masalah sesungguhnya kenapa 41 orang ini dirumahkan,” Ujarnya kepada wartawan saat dihubungi melalui telepon Via WhatsApp, Rabu, 05 Januari 2025.
Satpam tersebut juga bercerita bahwa ia sudah berkeluarga dan memiliki empat orang anak. Ia mengandalkan pekerjaan sebagai satpam di Pemprov untuk menafkahi keluarganya.
“Menghidupi anak dari kerja di Pemprov,” katanya.
Ia dan rekan-rekannya masih menerima gaji hingga tanggal 15. Namun, setelah tanggal tersebut, belum ada jaminan apakah mereka akan tetap dipekerjakan atau tidak.
“Ini sementara ini masih digaji, Setelah sampai lewat 15 sudah tidak ada,” Ungkapnya.
Para satpam ini berharap ada kebijakan dari gubernur baru yang dapat menyelamatkan mereka dari pemutusan kerja. Namun, mereka juga pasrah jika pada akhirnya harus dirumahkan.
“Kalo masih ada kebijakan dari gubernur baru, apakah ditandatangani atau tidak, jika tidak terpaksa kami 41 orang dirumahkan,” tuturnya.
Nasib 41 satpam Pemprov Sulbar ini masih belum jelas. Mereka berharap ada solusi terbaik dari pemerintah daerah agar mereka tidak kehilangan pekerjaan di tengah kondisi ekonomi yang sulit.
Pewarta IndigoNews : Wahyu Ananda
Sulbar, IndigoNews | Peringatan Isra Miraj di lingkungan Polda Sulbar diisi dengan pesan inspiratif ...
MAMUJU, IndigoNews | Setelah penetapan Mahkamah Konstitusi (MK) pada hari Rabu, 05/02/2025, yang men...
MAMUJU,indigonews | Mantan Gubernur Sulawesi Barat ( Sulbar ) Ali Baal Masdar ( ABM ) bersama Sekret...
Sulbar, IndigoNews | Polda Sulawesi Barat (Sulbar) melalui Biro Logistik resmi menandatangani perjan...
MAMUJU, indigonews | Bahas kelangkaan tabung gas berlabel subsidi 3 Kg. Rabu pagi, Subdit I Industri...
MAMUJU, IndigoNews | Rencana sekuriti Pemprov Sulbar akan rumahkan sesuai undang-undang nomor 20 tah...
Sulbar, IndigoNews | Hujan deras yang mengguyur Mamuju mengakibatkan tanah longsor beberapa titik termasuk di Tamasappi, Kelurahan Mamunyu. Benc...
MAMUJU, IndigoNews | Pemprov Sulbar kembali menyasar SMPN 1 Simboro Kabupaten Mamuju untuk melaksanakan uji coba makan siang bergizi gratis, Kam...
MAMUJU, indigonews | Penyidik pidana khusus Kejati Sulbar, resmi menetapkan terduga pelaku dengan inisial SN selaku mentri Bank Rakyat Indonesia...
POLMAN, indigonews | Kasus hilangnya Air Conditioner (AC) berjumlah 30 unit, di rumah jabatan ( Rujab ) dokter di Kabupaten Polewali Mandar ( Po...
MAKASSAR, IndigoNews | Ratusan anak dengan penuh antusias mengikuti acara Indonesia Mendongeng #11 yang digelar di Aula Politeknik ATI Makassar...
PASANGKAYU, Indigo99.com | Seorang warga Desa Maranggapa, Kecamatan Sarudu Kabupaten Pasangkayu Provinsi Sulbar, bernama Arman mengalami luka ya...
MAMUJU, indigonews | Kepala Bidang (Kabid) Akuntansi BPKAD Kabupaten Mamuju, Zulkarnain, mengungkapkan bahwa realisasi pendapatan APBD Triwulan ...
MAMUJU,indigonews | Persatuan Insinyur Indonesia ( PII ) Provinsi Sulawesi Barat ( Sulbar ). Menggelar musyawarah wilayah ( Muswil ) pertama yan...
MAMUJU, IndigoNews | Penjabat Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin mengunjungi korban bencana longsor di Dusun Tapodede, Kelurahan Mamunyu, Kab...
JAKARTA,indigonews | Presiden RI Prabowo Subianto, menyerahkan Daftar Isian Penyelenggaraan Anggaran (DIPA) Tahun Anggaran 2025 kepada sejumlah ...
No comments yet.