IndigoNews • Feb 02 2025
Ketua ISNU Sulaiman Teddu.(Foto/Akbar)
MAMUJU,IndigoNews | Penetapan tim petugas haji Sulawesi Barat ( Sulbar ) 2025, baru – baru ini tuai sorotan publik. Salah satunya sorotan dari ikatan sarjana nahdlatul ulama (ISNU) Sulbar.
Ketua ISNU Sulaiman Teddu menilai bahwa dalam rekruitmen tim petugas haji Sulbar yang ditetapkan pada Kamis malam (30/1/2025). Semestinya memberikan kesempatan kepada masyarakat umum yang memenuhi syarat sebagaimana yang diatur pada peraturan atau perundang – undangan. Seperti misalnya unsur masyarakat dari organisasi kemasyarakatan Islam, lembaga pendidikan islam atau tenaga profesional, ASN.
“ Hasil penetapan tim petugas haji haji ini cukup disayangkan karena didominasi oleh pejabat, seperti diketahui petugas haji itu harus Berkomitmen dalam pelayanan Jamaah, sedangkan yang terpilih sebagai petugas haji adalah Pejabat setingkat kepala OPD dan anggota DPRD. Maka kondisi tersebut akan kontra produktif,” kata Sulaiman.
Menurut dia, ini terkesan bagi-bagi kue diantara pejabat Kabupaten dan Provinsi di Sulbar. Syarat umum pendaftaran tertuang bahwa ASN atau pegawai pada Kementerian Agama atau Badan Penyelenggara Haji (BP Haji), ASN kementerian atau lembaga terkait dengan penyelenggaraan ibadah haji, TNI dan POLRI, Unsur masyarakat dari Organisasi Kemasyarakatan Islam, Lembaga Pendidikan Islam, atau tenaga profesional dan seterusnya.
Lanjut dia, petugas haji yang terpilih setingkat kepala OPD atau anggota DPRD sebagai pejabat negara memiliki tanggung jawab besar masing-masing, sementara disisi lain harus memberi pelayanan kepada Jamaah dalam proses hajinya.
“ Ini tentu akan berakibat pada kemungkinan terbengkalai beberapa pekerjaan, hal ini karena meninggalkan tugas dalam rentang waktu yang lama.
Terkait ini, kepada tim seleksi agar benar – benar meninjau ulang hasil penetapan petugas haji Sulbar.
“ Maka dengan ini kami ingin menyampaikan kepada Tim seleksi atau PHU Kanwil Sulbar untuk meninjau kembali atau mengevaluasi hasil penetapan tersebut.” pungkasnya.
Pewarta Indigonews : Akbar
Mamuju, IndigoNews| Gubernur Sulbar, Suhardi Duka (SDK) melontarkan usulan baru soal sistem pembayar...
Mamuju, IndigoNews | Pengurus Wilayah Aliansi Sasak Lombok Indonesia (ASLI) Sulawesi Barat menyampai...
Mamuju, IndigoNews | Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polresta Mamuju berhasil meringkus satu ...
Sulbar, IndigoNews | Kehebohan terjadi di Jalan Lingkungan Poros Kalukku-Mamuju, sore tadi sekitar p...
Mamuju, IndigoNews| Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Provinsi Sulawesi Barat...
Mamuju, IndigoNews | Tim Resmob Polresta Mamuju berhasil menangkap pelaku kasus pencurian yang terja...
MAMUJU, IndigoNews | Seorang oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) inisial RB, yang bekerja di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Mamasa, Sulawesi Barat...
MAMUJU. IndigoNews | Setelah mengecek pasar di Majene, Pj Gubernur Sulbar kembali mengecek harga komoditi pangan di Mamuju, Selasa (14/01/2025)....
Mamuju, IndigoNews | Unjuk rasa aksi tolak tambang pasir di Kalukku, Budong-budong dan Karossa, kembali sambangi kantor Gubernur Sulbar dan dite...
PASANGKAYU,indigonews | Pasca kasus pemukulan seorang perempuan yang tak lain Sekretaris Kesbangpol Kabupaten Pasangkayu bernama Ayuanti yang me...
Jakarta, IndigoNews | Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) mengecam keras intimidasi berupa teror terhadap jurnalis perempuan sekaligus host siniar...
No comments yet.