MAMUJU, Indigonews | Dugaan permainan culas oleh beberapa orang yang ingin mencari keuntungan pribadi terhadap pupuk bantuan Pemerintah ( Subsidi ), yang baru saja ditangkap oleh anggota Polda Sulbar.
Dikabarkan, penanganan kasus penggelapan pupuk Subsidi oleh penyidik dari Subdit Industri, Perdagangan dan Investasi ( Indagsi ) Direktorat Krimsus Polda Sulbar, dikabarkan naik penyidikan. Itu artinya, dimungkinkan akan ada calon tersangka kasus tersebut.
Dalam penanganan kasus tersebut, baru – baru ini, sejumlah saksi – saksi antri dimintai keterangan yang berkaitan dengan pupuk subsidi asal wilayah Kabupaten Majene.
Berdasarkan Keterangan Kasubdit Indagsi, AKBP Ivan Wahyudi kepada sejumlah wartawan hari ini mengaku, penanganan kasusnya masih lanjut dan saat ini berada di wilayah Kabupaten Polewali mandar ( polman ) untuk memintai keterangan para ketua kelompok tani ( Poktan ).
“Masih lanjut to, saat ini masih di Polman memintai keterangan pada Kelompok tani. Kalau tersangka kami belum tentukan karena kita pastikan semua biar serentak, “ singkat Ivan. Kamis 28/8/2025
Seperti diketahui, sebuah unit truk jenis Toyota Hino DC 8477 XV, bermuatan barang bukti pupuk subsidi berhasil diamankan di jalan trans Sulawesi depan Pos Satlantas Polda Sulbar.
Pupuk berjenis Urea dan Phonska ber jumlahnya kurang lebih 200 sak atau karung tersusun rapi dalam truk dengan tertutup terpal warna biru.
Truk bermuatan pupuk bantuan pemerintah itu rencananya akan di bongkar di wilayah utara.
Pewarta indigonews : Wahyu Ananda
No comments yet.