IndigoNews • Nov 07 2024
Kumala Harris.
umallJAKARTA, indigonews | Menjelang Pemilu AS, kampanye Kamala Harris melakukan langkah yang kontroversial dengan memutar cuplikan pernyataan paling provokatif Donald Trump di layar besar di setiap acara kampanyenya, menampilkan retorika Trump yang rasis dan kadang-kadang kasar.
Menurut beberapa pembantu dan sekutunya, ini adalah strategi yang didorong Harris untuk mengingatkan betapa pentingnya pemilu ini bagi para pemilih.
Namun, strategi tersebut tampaknya tidak membuahkan hasil bagi Harris, yang pada Rabu (6/11/2024) mengalami kekalahan telak, sekaligus menggoyahkan posisi Partai Demokrat secara keseluruhan.
Harris sebelumnya mengambil alih kampanye dari Joe Biden pada musim panas saat popularitas presiden merosot, mempersulit Partai Demokrat dalam membawa pesan yang kuat.
Setelah Biden dikeluarkan dari pencalonan, Harris dengan cepat menggalang dukungan untuk Demokrat, mengajak perempuan untuk bersatu, melibatkan pembuat konten di media sosial, dan berhasil mengumpulkan dana yang cukup besar. Meskipun demikian, momentum yang telah dibangun gagal mempengaruhi pemilih secara signifikan.
Namun, ketidakmampuan Harris untuk membuat terobosan dari bayang-bayang Biden juga menghambat upayanya dalam meyakinkan pemilih bahwa dirinya adalah kandidat pembaharuan.
Banyak pemilih merasa kecewa karena Harris tidak cukup memisahkan diri dari kebijakan ekonomi Biden, yang menjadi salah satu titik kelemahan terbesar dari pemerintahan sebelumnya.
Pada akhirnya, keputusan Harris untuk tidak memisahkan diri dari Biden juga dianggap oleh sebagian orang sebagai keputusan yang berisiko. Meski Biden sendiri sempat mengizinkan Harris untuk membuat perbedaan, Harris bersikeras mempertahankan kesetiaan pada Biden untuk melindungi integritasnya di mata publik.
Kekalahan ini memicu reaksi dari dalam Partai Demokrat, dengan beberapa pihak menyerukan perlunya evaluasi mendalam terhadap kegagalan partai dalam menghalangi ‘gelombang merah’ yang mendukung Partai Republik.
Sumber : CNBC Indonesia –
Banyuwangi, IndigoNews| Atlet balap sepeda asal Sulawesi Barat, Muhammad Yahya Usman benar-benar men...
PEKANBARU, IndigoNews : Di tengah gerimis sore yang membasahi Kota Bertuah, ribuan kader Himpunan ...
Sulteng, IndigoNews | Wakil Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Salim S Mengga, menerima audiensi seju...
DENPASAR, IndigoNews | Sedikitnya 5 orang Advokat dari organisasi advokat (OA) PERADI BERSATU, diamb...
Jakarta, IndigoNews | Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat menargetkan peningkatan signifikan Pendapat...
Jakarta, IndigoNews | Anjungan Sulawesi Barat di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) menorehkan seja...
olisiMATENG,indigonews | Anggota Polres Mamuju Tengah ( Mateng ) mengevakuasi mayat laki – laki yang ditemukan warga dalam kondisi terenda...
Mamasa, indigonews | Kementerian Sosial RI melaksanakan Bakti Sosial di Kabupaten Mamasa. Berbagai kegiatan sosial dan bantuan sosial disalurkan...
MAMUJU, IndigoNews | Tumpukan sampah di halaman Pasar Regional Mamuju menimbulkan bau tidak sedap yang mengganggu aktivitas jual beli. Kondisi i...
MAMUJU, IndigoNews | Sebuah kecelakaan lalu lintas tunggal yang melibatkan sepeda motor Honda Beat terjadi di jalur menuju Bandara Baru Tampa Pa...
MAJENE, indigonews | Aroma tidak sedap keberadaan sisa dana Rp 9 miliar yang bersumber dari Dana Participating Interest (PI) Blok Migas Sebuku, ...
No comments yet.